Perpustakaan Pusat Universitas Pakuan Ikuti KPHI ke-2 dan Rakernas II DPP APPEl Hijau Indonesia Tahun 2025 di Solo
đź•— Source: Perpustakaan Pusat | đź“ś Editor: Muhtada Khoyrudin
"Perpustakaan tidak lagi sekadar ruang penyimpanan koleksi, melainkan menjadi motor penggerak dalam menumbuhkan kepedulian lingkungan di lingkungan kampus."
Solo, 20 Juni 2025 — Kepala Perpustakaan Pusat Universitas Pakuan (UNPAK) turut berpartisipasi dalam kegiatan Konferensi Perpustakaan Hijau Indonesia (KPHI) ke-2 sekaligus Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Perpustakaan Perguruan Tinggi Berbasis Edukasi Lingkungan (DPP APPEl Hijau) Indonesia. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 17–20 Juni 2025 di Hotel Ibis Styles Solo, Jawa Tengah.
Acara yang mengusung tema “Penguatan Perpustakaan Hijau dalam Mewujudkan Kampus Berkelanjutan” ini menjadi wadah strategis bagi para pengelola perpustakaan perguruan tinggi untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan merumuskan langkah-langkah konkret dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui literasi dan pengelolaan perpustakaan yang ramah lingkungan.
Kehadiran Kepala Perpustakaan Pusat Universitas Pakuan dalam forum nasional ini menunjukkan komitmen institusi terhadap pengembangan perpustakaan yang tidak hanya menjadi pusat informasi dan pendidikan, tetapi juga berperan aktif dalam pelestarian lingkungan hidup.
Dalam konferensi tersebut, peserta mendapatkan berbagai materi dan diskusi dari para narasumber ahli, mulai dari kebijakan pembangunan berkelanjutan di perguruan tinggi, implementasi green library, hingga peran aktif perpustakaan dalam edukasi lingkungan kepada sivitas akademika.
Selain konferensi, Rakernas II DPP APPEl Hijau Indonesia juga menjadi momentum penting dalam mengevaluasi program kerja organisasi serta merumuskan rencana strategis ke depan. Perwakilan Perpustakaan Pusat Unpak turut serta dalam proses perumusan arah kebijakan dan sinergi nasional antaranggota APPEl Hijau Indonesia.
Dengan mengikuti kegiatan ini, Perpustakaan Pusat Universitas Pakuan diharapkan semakin siap untuk mengembangkan program-program perpustakaan hijau yang berkelanjutan, sekaligus memperluas jejaring dan kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki visi serupa.
